Pada bulan September 2016, saya membeli mirrorless Canon EOS M10. Awalnya hanya iseng sambil berguru kamera. Fiturnya tidak mengecewakan bagi saya yang masih awam di dunia fotografi digital. Selama ini saya hanya mengandalkan kamera ponsel Nokia jadul, terakhir Asus Zenfone 4. Bukan Zenfone 4 yang terbaru, tapi Zenfone generasi pertama berukuran 4 inch. Meskipun demikian, saya sering memenangkan lomba foto dan sanggup banyak hadiah. Bahkan pernah diundang ke Istana Negara untuk menghadiri Upacara 17 Agustus. Namun saya tidak hadir alasannya yakni sakit. Maka dari itu, saya mencoba peruntungan dengan membeli kamera digital.
“Perahu di pinggir danau”. Difoto dengan Canon EOS 800D lensa EF-S 18-135 IS STM pada 29 mm, 1/250 detik f/5,6 ISO 100. Difoto di Pura Ulun Danu Beratan pada 12/11/2017 08.47. Terlalu lengkap yaa??
Namun selama beberapa bulan, saya merasa kurang memahami kamera. Mungkin alasannya yakni saya merasa fitur EOS M10 terlalu simpel. Sehingga saya cukup nekat membeli kamera DSLR Canon EOS 800d. Itu cukup menguras sebagian tabungan saya alasannya yakni saya menentukan versi lensa kit 18-135 IS STM dan satu lensa fix 50 mm f/1,8 STM. Saya percaya dengan prinsip “bakar kapal!” yang pernah dilakukan Napoleon. Dengan nekat membeli kamera, saya jadi dengan terpaksa harus memaksimalkan kamera tersebut guna menghasilkan pendapatan tambahan. Harapan saya, saya sanggup jadi fotografer profesional. Namun hingga hari ini (November 2017), saya masih belum menghasilkan apapun dari fotografi. Menang lomba pun belum pernah. Namun saya cukup bersyukur alasannya yakni sudah memahami dasar-dasar fotografi dan sudah menguasai mode manual.
Meskipun begitu, saya punya satu sumber daya yang bagus, yakni blog ini (dan mungkin Youtube di masa depan). Instagram saya pikir kurang potensial meskipun pengikut saya terus bertambah. Jadi, saya berpikir untuk menciptakan artikel seputar fotografi plus travel. Saya gabungkan keduanya alasannya yakni saya pikir fotografi dan travelling yakni dua hal yang saling berkaitan.
Seperti yang sudah saya jelaskan, saya akan mengandalkan kamera yang saya miliki (termasuk kamera ponsel Zenfone 3 saya) untuk menjelaskan segala sesuatu perihal fotografi dan tempat-tempat yang saya kunjungi. Mungkin kebanyakan kawasan yang saya kunjungi berada di Bali. Itupun masih banyak kawasan di Bali yang sangat menarik untuk di jelajahi.
Untuk menjaga independensi dan objektivitas artikel saya, saya hanya mengulas kawasan yang saya kunjungi dan peralatan yang saya miliki. Jika saya membahas peralatan yang tidak saya miliki dan kawasan yang belum saya kunjungi, itu hanya sebatas preview. Hasil jepretan saya isi data EXIF dan watermark dari saya, kecuali jikalau itu difoto orang lain atau untuk kepentingan review.
Baiklah, selamat tiba dan biar kau menikmati artikel saya! Saya punya banyak hal yang ingin saya bagikan disini. Oh ya, kau juga masih sanggup request artikel loh!
Anda sanggup request artikel apa saja melalui hedisasrawan@gmail.com atau eksklusif saja lewat komentar dibawah :)
Comments
Post a Comment